Imunisasi BCG

By Norhalimah Amd.Keb - 13.49


1.     
Description: I:\IMUNISASI\149_bcg_vaccine.jpg

Imunisasi BCG (Bacillus Calmette Guerrin)

Vaksin BCG adalah vaksin hidup yang berasal dari bakteri. Bentuknya vaksin beku kering seperti vaksin campak berbentuk bubuk yang berfungsi melindungi anak terhadap penyakit tuberculosis (TBC). Dibuat dari bibit penyakit hidup yang telah dilemahkan, ditemukan oleh Calmett Guerint. Sebelum menyuntikkan BCG, vaksin harus lebih dulu dilarutkan dengan 4 cc cairan pelarut (NaCl 0,9%). Vaksin yang sudah dilarutkan harus digunakan dalam waktu 3 jam. Vaksin akan mudah rusak bila kena sinar matahari langsung.
Vaksinasi BCG memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Tuberkulosis (TBC). Vaksin ini mengandung bakteri Bacillus Calmette-Guerrin hidup yang dilemahkan, Sebanyak 50.000-1.000.000 partikel/dosis. Vaksin BCG dapat bertahan selama 8 jam pada lingkungan ,dan hanya dapat sekali pakai setelah kemasan dibuka dan dapat bertahan lama selama ditempatkan pada suhu 2-8 derajat celcius (Vivian,Nanny Lia Dewi.2010).
Vaksin BCG sebaiknya diberikan dengan suntikan intradermal vaksin kering beku dibentuk lagi dalam “salin” (yang disediakan bersama vaksin) dan ia harus dipergunakan segera Sesudah dicampur dan dijauhkan dari sinar matahari. Kulit tempat vaksinasi harus dibersihkan dengan eter atau aseton, tetapi tidak dengan antiseptic 0,1 ml vaksin disuntikkan ke dalam kulit tepat dibawah insersi deltoideus dengan spuit 1 ml sekali pakai dengan lereng pendek ukuran 25, menimbulkan wheal sekitar 8 mm.
a.       Kontraindikasi
Tenaga kesehatan tidak diajurkan untuk melakukan imunisasi BCG, jika ditemukan hal-hal berikut :
1)      Reaksi uji tuberculin lebih besar 5 mm
2)      Terinfeksi HIV atau dengan resiko tinggi HIV
3)      Anak menderita gizi buruk
4)      Anak menderita demam tinggi
5)      Anak menderita infeksi kulit yang luas
6)      Anak pernah menderita tuberculosis
7)      Kehamilan
b.      Jadwal Pemberian
Imunisasi BCG diberikan pada saat bayi berumur 1 bulan.
c.       Cara Pemberian
Pemberian secara intrakutan (dalam kulit) dengan sudut 15 derajat, pada deltoid (lengan atas) (Vivian,Nanny Lia Dewi.2010).
d.      Dosis
Dosis diberikan 0,05 ml, dalam sekali suntik.
e.       Efek Samping
Setelah 2-3 minggu akan terjadi pembengkakan kecil dan merah ditempat suntikan (ulkus). Dan biasanya akan sembuh dalam 2-3 bulan dan meninggalkan parut bulat dengan diameter 4-8 mm. tidak ada penanganan khusus karena hal ini menandakan vaksin bekerja secara cepat.
f.       Rekomendasi
1)      Imunisasi BCG diberikan saat bayi berusia dibawah 2 bulan
2)      Pada bayi yang kontak erat dengan penderita TB, dan melalui pemeriksaan sputum didapat BTA (+3) maka sebaiknya diberikan INH profilaksis terlebih dahulu, dan jika kontak sudah tenang dapat diberi BCG
3)      Jangan melakukan imunisasi BCG pada bayi atau anak dengan imunodefisiensi, misalnya HIV, gizi buruk , dan lain – lain.

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar

Silahkan Tinggalkan komentar anda...